Sabtu, 12 Juli 2014

PUISI KEHIDUPAN



DESAKAN HIDUP
Tak memandang belas kasih
Tak mengerti keadaan
Bersikap semena seolah tak melihat
Seenaknya saja jika bicara yang dilontarkan !
Meraung tak jelas seperti singa kelaparan.
Batin tertekan, malampun terancam
Tak bisa tidur karena selalu terbayang,
Pandangan kabur melihat genggaman keris yang mengancam
Yang begitu tajam, seolah akan menusuk raga ini.
Ditengah kegelapan, seakan aku akan dijerumuskan dalam juramnya jurang,
Astagfirullah..
 Aku hidup dalam sangkar yang mengikat keras.
Ya Allah..
Aku hidup untuk tidak dicaci
Aku hidup untuk tidak disakiti
Dengarkan rintihan tangis doaku, jeritan hati ini.

1 komentar: